This is default featured post 1 title
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.
This is default featured post 2 title
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.
This is default featured post 3 title
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.
This is default featured post 4 title
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.
This is default featured post 5 title
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.
Sabtu, 13 Maret 2010
Jumat, 12 Maret 2010
Kamis, 25 Februari 2010
Senin, 15 Februari 2010
PRA OLIMPIADE FISIKA
PRA OLIMPIADE FISIKA
KISI-KISI UJIAN
• Hukum Newton (dinamika benda)• Gaya Gesek & Gaya Normal
• Usaha dan Tenaga
• Daya
• Momentum & Impuls
• Kekekalan Momentum
• Tumbukan
• Gerak Rotasi
• Torka
• Kekekalan Momentum Sudut
• Kesetimbangan Benda Tegar
SOAL SELEKSI :
1. Benda bermassa m = 3 kg ditarik dengan beban M = 8 kg.
Jika gesekan tali dengan katrol diabaikan dan percepatan
grafitasi 10 m/s2, maka tentukan:
(a) Tegangan tali, (b) Percepatan benda m dan M.
2. Benda mempunyai massa 15 kg terletak pada bidang datar (papan) dan g = 10 m/s2. Hitung gaya tekan normal yang dialami benda terhadap bidang papan. Jika papan digerakan:
(a) vertikal ke atas dengan pecepatan tetap, (b) vertikal ke atas dengan percepatan 3 m/s2.
3. Suatu benda mempunyai massa 500 gram diletakkan di atas bidang miring yang kasar dengan sudut kemiringan 45°, jika koefisien gesek kinetik 0,3 dan percepatan grafitasi bumi 10 m/s2, maka tentukan: (a) gaya gesek kinetik, (b) percepatan benda!
4. Sebuah mobil massanya 2 ton bergerak dengan percepatan 100 km/jam pada saat direm dengan gaya tetap sebesar 3.104 N, maka tentukan jarak yang diperlukan sampai mobil berhenti!
5. Sebuah balok ditempatkan pada bidang miring licin. Sudut kemiringan bidang dan horizontal adalah 45°. Jika panjang bidang miring adalah10 meter, tentukanlah waktu yang dibutuhkan oleh benda tersebut saat tiba di ujung bidang miring!
6. Sebuah gaya F diberikan pada benda ber massa m1 dan menghasilkan percepatan 3 m/s2. Gaya yang sama diberikan pada benda ber massa m2 dan menghasilkan percepatan 1 m/s2.
(a) Berapakah nilai ratio m1/ m2?
(b) Jika m1 dan m2 digabung, berapakah percepatan yang dihasilkan oleh gaya F?
7. Sebuah benda bermassa 5 kg (g = 10 ms-2) digantungkan dengan seutas tali, tentukanlah gaya tegangan tali pada saat itu: a. sistem dalam keadaan diam
b.sistem bergerak ke atas dengan percepatan 5,2 ms-2.
8. Sebuah benda digantung dengan seutas tali. Dalam keadaan diam, tegangan talinya adalah 100 N, (g = ms-2). Jika tali hanya mampu menahan tegangan sebesar 180 N, dengan percepatan maksimum berapakah benda tersebut dpt ditarik ke atas, tepat pada saat tali akan putus?
9. Sebuah bola bermassa 200 gram jatuh bebas dari ketinggian 20 meter dari tanah. Setelah menumbuk tanah bola terpantul dengan kelajuan setengah dari kelajuan saat menumbuk tanah. Waktu sentuh bola menumbuk tanah adalah 0,2 detik. Hitunglah:
a. Perubahan momentum bola pada saat menumbuk tanah
b. Impuls yang dikerjakan tanah pada bola
c. Gaya rata-rata yang bekerja pada bola selama tumbukan berlangsung.
10. Sebuah bola kasti bermassa 150 gram dilemparkan mendatar ke arah sumbu X positif dengan kelajuan 10 m/s. Seorang pemain yang memegang pemukul bola memukul bola tersebut hingga bola berbalik arah dengan kelajuan 16 m/s. Hitunglah gaya rata-rata yang dikerjakan pemukul pada bola, jika pemukul menyentuh bola dalam waktu 0,02 detik.
11. Dalam permainan softball, sebuah bola bermassa 150 gram dilempar mendatar ke timur dengan kelajuan 10 m/s. Setelah dipukul bola bergerak ke barat dengan kelajuan 15 m/s. Kayu pemukul dan bola bersentuhan selama 0,75 ms. Tentukan:
a) Impuls yang diberikan oleh kayu pemukul pada bola.
b) Gaya rata-rata yang diberikan kayu pemukul pada bola.
c) Percepatan rata-rata bola selama bersentuhan dengan kayu pemukul.
12. Sebuah peluru bermassa 10 gram ditembakkan mendatar dengan kecepatan 200 m/s. Jika massa senapan 2 kg, tentukan kecepatan senapan mendorong bahu penembak.
13. Sebuah mobil dan sebuah truk yang bergerak saling mendekat pada suatu jalan lurus mendatar bertabrakan sentral dan saling menempel sesaat setelah tabrakan. Sesaat sebelum tabrakan terjadi, mobil bergerak dengan kelajuan 20 m/s dan truk 10 m/s. Massa mobil 1200 kg dan massa truk 3800kg. Tentukan besar dan arah kelajuan mobil dan truk setelah tabrakan.
14. Dua orang bermassa sama masing-masing 60 kg berada dalam sebuah perahu bermassa 300 kg yang sedang bergerak ke timur dengan kelajuan tetap 3 m/s. Tentukan kecepatan perahu itu sesaat setelah:
a) satu orang terjatuh dari perahu
b) satu orang melompat ke arah barat dengan kelajuan 4 m/s.
15. Suatu ayunan balistik digunakan untuk mengukur kecepatan sebuah peluru yang bergerak cepat. Peluru bermassa 10 gram ditembakkan ke dalam suatu balok besar bermassa 1,5 kg yang tergantung pada beberapa utas kawat ringan. Peluru tertanam dalam balok, dan keseluruhan sistem balok-peluru berayun hingga mencapai ketinggian 10 cm (percepatan gravitasi 9,8 m/s2)
a) Tentukan kecepatan awal peluru sesaat sebelum mengenai balok !
16. Sebuah mobil bermassa 2000 kg yang bergerak dengan kelajuan 15 m/s bertabrakkan sentral dengan mobil bermassa 1000 kg yang bergerak dengan kelajuan 20 m/s dan berlawanan arah dengan mobil pertama. Setelah tabrakkan kedua mobil bergerak bersama.
a) Hitung kecepatan kedua mobil setelah tabrakkan
b) Hitung energi kinetik yang hilang.
17. Sebuah peluru bermassa 40 gram ditembakkan mendatar dengan kelajuan 300 m/s ke arah balok bermassa 860 gram yang diam di atas bidang mendatar yang licin. Setelah tumbukan peluru bersarang di dalam balok dan bergerak bersama-sama. Berapakah kecepatan peluru dan balok sesaat setelah tumbukan?
18. Sebuah bola tenis massanya 125 gram dilepaskan dari ketinggian h dan menumbuk lantai kemudian terpantul kembali mencapai ketinggian 2 m. Setelah pemantulan pertama tersebut bola jatuh lagi dan terpantul kembali setinggi 0,5 m. Jika percepatan gravitasi 10 m/s2, maka tentukan tinggi bola tenis saat dilepaskan (h).
19. Sebuah mesin pelempar baseball bermassa 10 kg diam pada tempat pelemparan. Berapakah kelajuan mundur mesin ketika mesin itu melemparkan baseball bermassa 250 gram dengan kelajuan 40 m/s?
20. Seorang pemain ski mula-mula diam, lalu mulai bergerak menuruni lereng miring 20° dengan horizontal sejauh 100 m.
a. Jika koefisien gesek 0,090, berapakah kelajuan orang itu pada ujung bawah lereng itu?
b. Jika salju pada bagian datar di kaki lereng itu memiliki koefisien gesek yang sama, berapa jauhkan pemain ski itu dapat meluncur sebelum akhirnya berhenti?
21. Seorang pemanjat tebing membawa ransel 7,50 kg. Ia mulai memanjat tebing dengan kelajuan konstan, dan 30,0 menit kemudian ia berada pada ketinggian 9,2 m di atas titik awal.
a. Berapakah usaha yang ia lakukan terhadap ranselnya?
b. Jika berat pemanjat itu 650 N, berapakah usaha total yang ia
lakukan untuk mengangkat dirinya sendiri dan ranselnya?
c. Berapakah daya total yang dikerahkan pemanjat itu?
22. Sebuah benda bermassa 0,100 kg ditekankan pada pegas yang terletak di dalam tabung horizontal. Pegas (konstanta k = 250 N/m) tertekan 6,0 cm dan kemudian benda itu dilepaskan. Berapakah kelajuan benda saat meninggalkan pegas?
23. Tinjau sebuah mobil bermassa 1000 kg bergerak menanjak pada sebuah bukit (lihat gambar). Jika kecepatan mobil pada titik A sama dengan 24m/s dan pada titik B sama dengan 8 m/s dan gaya gesek yang dikerjakan ban mobil terhadap jalan 90 N .Tentukan panjang lintasan yang ditempuh mobil dari A sampai ke B.
24. Sebuah rollercoaster mendaki ketinggian maksimum h1= 60 m diatas tanah, dan melaluinya dengan kecepatan 0,6 m/s. Rollercoaster kemudian meluncur kebawah dengan ketinggian minimum h2 = 4 m, sebelum mendaki kembali dengan ketinggian h3 , jika pada posisi ini kecepatannya masih 14 m/s. Tentukan:
(a). Kecepatan rollercoaster pada posisi minimum,
(b) ketinggian rollercoaster pada h3.
25. Sebuah balok bermassa 0,66 kg diam diatas bidang licin sempurna dan dihubungkan dengan sebuah pegas mendatar. Selanjutnya sebuah peluru bermassa 15 gr ditembakan dengan kelajuan v hingga menumbuk balok dan masuk ke dalamnya. Akibat tumbukan ini, pegas dengan tetapan gaya 3,0 N/cm tertekan sejauh 10 cm. Tentukan kelajuan peluru ketika ditembakan .
26. Sebuah bola bermassa m = 0,1 kg dijatuhkan dari ketinggian h = 2 m dan menekan pegas sejauh x.Tetapan gaya pegas k = 500 N/m, g = 10 m/s2 dan massa pegas dapat diabaikan terhadap massa bola. Tentukan panjang x.
27. Sebuah silinder pejal bermassa 4 kg dan jari-jari 10 cm berada di atas bidang mendatar kasar. Silinder ditarik dengan gaya mendatar F = 60 N pada sumbunya, sehingga bergerak menggelinding. Tentukan:
(a) percepatan linier, (b) percepatan anguler (sudut)
(c) gaya gesek.
28. Seutas tali dililitkan pada sebuah katrol berbentuk silinder pejal bermassa M = 2 kg dan jari-jari R = 20 cm. Pada ujung-ujung tali diberi beban yang massanya masing-masing m1 = 4 kg dan m2 = 3 kg. Jika massa tali diabaikan, tentukan:
(a) percepatan linier masing-masing benda
(b) percepatan anguler katrol
(c) gaya tegang tali pada m1 dan m2.
29. Batang homogen AB beratnya 20N panjang 1 m dalam keadaan seimbang, seperti gambar di samping. Di titik A berengsel dan di titik B batang diikat dengan tali yang massanya diabaikan serta diberi beban 10 N. Tentukan: (a) besar gaya tegang tali,
(b) besar dan arah gaya reaksi pada engsel di titik A.
30. Sebuah tangga AB homogen beratnya 100 N bersandar pada tembok yang licin dan bertumpu pada lantai kasar. Tangga AB membentuk sudut 45o terhadap lantai. Jika tangga AB tepat akan tergelincir, maka tentukan (a) gaya reaksi lantai dan tembok, (b) gaya gesek tangga terhadap lantai, dan (c) koefisien gesek antara lantai dengan tangga.
Energi dan Daya Listrik
Energi dan Daya Listrik
Pemakaian energi listrik dewasa ini sudah sangat luas, bahkan manusia sangat sulit melepaskan diri dari kebutuhan dengan energi listrik. Semakin lama tidak ada satupun alat kebutuhan manusia yang tidak membutuhkan listrik. Karena semua ini manusia tiap hari selalu berfikir bagaimana menciptakan dan menggunakan energi listrik secara efektif dan efesien.
ENERGI LISTRIK
Masih ingatkah kamu dengan pengertian energi?. Energi adalah kemampuan untuk melakukan usaha. Maka pengertian energi listrik adalah kemampuan untuk melakukan atau menghasilkan usaha listrik (kemampuan yang diperlukan untuk memindahkan muatan dari satu titik ke titik yang lain). Energi listrik dilambangkan dengan W.
Sedangkan perumusan yang digunakan untuk menentukan besar energi listrik adalah :
W = Q.V
keterangan :
W = Energi listrik ( Joule)
Q = Muatan listrik ( Coulomb)
V = Beda potensial ( Volt )
Karena I = Q/t maka diperoleh perumusan
W = (I.t).V
W = V.I.t
Apabila persamaan tersebut dihubungkan dengan hukum Ohm ( V = I.R) maka diperoleh perumusan
W = I.R.I.t
Satuan energi listrik lain yang sering digunakan adalah kalori, dimana 1 kalori sama dengan 0,24 Joule selain itu juga menggunakan satuan kWh (kilowatt jam).
HUBUNGAN ENERGI LISTRIK DENGAN ENERGI KALOR
Persamaan yang digunakan dalam menghitung energi kalor adalah
Q = m.c. (t2 - t1)
sesuai dengan hukum kekekalan energi maka berlaku persamaan :
W = Q
I.R.I.t = m.c.(t2 - t1)
keterangan :
I = kuat arus listrik (A)
R = Hambatan (ohm)
t = waktu yang dibutuhkan (sekon)
m = massa (kg)
c = kalor jenis (J/ kg C)
t1 = suhu mula - mula (C)
t2 = suhu akhir (C)
PEMANFAATAN ENERGI LISTRIK
Energi listrik dapat diubah-ubah menjadi berbagai bentuk energi yang lain.
Energi listrik menjadi energi kalor, alat yang digunakan yaitu setrika listrik, ceret listrik, kompor listrik , dll
Energi listrik menjadi energi cahaya, alat yang digunakan yaitu lampu pijar, lampu neon, dll
Energi listrik menjadi energi gerak, alat yang digunakan yaitu kipas angin, penghisap debu, dll dan masih banyak lagi penggunaan energi listrik.
Latihan soal
Dinamo sebuah mobil dilalui arus 60 A. Jika beda potensial yang diberikan Accu 12 Volt dan menghasilkan energi listrik sebesar 3.600 joule, berapakah waktu yang diperlukan untuk memindahlan energi listrik ke dinamo?
Sebuah TV dipasang pada tegangan 220 V, arus listrik yang mengalir 0,25 A. Berapa energi yang digunakan TV selama 1 Jam?
Faktor apa saja yang mempengaruhi besar energi listrik yang dilepaskan oleh sumber tagangan untuk diubah menjadi energi kalor oleh alat listrik?
TERMODINAMIKA
TERMODINAMIKA
Termodinamika didasarkan atas tiga postulat yang dikenal sebagai Hukum I Termodinamika, Hukum II Termodinamika dan Hukum III Termodinamika.
1. Hukum I Thermodinamika
Hukum pertama termodinamika menyatakan hubungan antara kalor (q), kerja (w) dan perubahan energi dalam (∆U), yang menerangkan bahwa energi sistem tersekat adalah tetap. Hukum pertama termodinamika dapat dinyatakan dengan persamaan berikut :
q = ∆U - W
q, ∆U,danW dalam satuan joule atau kalori. Hukum pertama termodinamika menunjukkan bahwa energi dalam tidak dapat diukur tapi dapat diukur dari nilai kalor dan kerja. Kalor dapat diukur dengan percobaan dan kerja. Kerja dihitung melalui volume dan tekanan yang melawan perubahan itu.
2. Hukum II Thermodinamika
Hukum kedua termodinamika mengemukakan bahwa semua proses atau reaksi yang terjadi di alam semesta, selalu disertai dengan peningkatan entropi. Perubahan entropi (dS) adalah suatu fungsi keadaan yang merupakan perbandingan perubahan kalor yang dipertukaran antara sistem dan lingkungan secara reversibel (δqrev) terhadap suhu tertentu T (oC). Persamaan yang menyatakan besarnya entropi dinyatakan sebagai berikut :
dS = δqrev/T
3. Hukum III Thermodinamika
Hukum ketiga menyatakan bahwa suatu unsur atau senyawa yang murni dalam bentuk kristal sempurna mempunyai entropi nol pada suhu 0oC, secara matematika dinyatakan sebagai berikut :
Soo = 0
Berdasarkan hukum ketiga dapat dilakukan pengukuran dan perhitungan kalor yang diserap suatu zat murni dari 0oK sampai suhu tertentu. Kerja yang dapat diperoleh dari jumlah kalor sama dengan banyaknya kalor dikurangi sebagian dari jumlah tersebut.
Sistem adalah bagian dari dunia yang menjadi perhatian khusus bagi dunia kita. Sistem dapat berupa tabung reaksi, mesin, sel elektrokimia, dan sebagainya. Di sekitar sistem ada lingkungan, tempat kita melakukan pengamatan. Dengan menetapkan batas sistem dan lingkungannya kita bisa mendapatkan spesifikasi yang teliti batas antara keduanya. Jika materi dapat dipindahkan melalui batas antara sistem dan lingkungannya, maka sistem itu dikatakan terbuka. Sebaliknya jika materi tidak dapat dipindahkan dikatakan sebagai sistem tertutup. Sistem tertutup yang tidak mempunyai kontak mekanis maupun termal dengan lingkungannya disebut sistem terisolasi.
Sebuah sistem dapat mengalami berbagai proses sesuai keadaannya saat itu. Keadaan itu sedemikian rupa sehingga salah satu variabel sistem konstan. Berbagai macam proses itu adalah :
1. Proses isotermal, yaitu proses yang berlangsung pada suhu tetap (T1=T2), akibatnya energi dalam tetap.
2. Proses isovolum, yaitu proses yang tidak mengalami perubahan volum (DV=0), akibatnya sistem tidak melakukan kerja.
Proses adiabatik, yaitu proses yang tidak menyerap atau melepas kalor, yang berarti energi dalam sistem dipakai untuk menghasilkan kerja
Tip dan Trik Belajar Fisika
Tip dan Trik Belajar Fisika
‘Supaya ngg pusing pak, klo belajar Fisika nanti keburu pusing duluan. Nanti pelajaran lainnya ngg bisa kesentuh lagi.’
Belajar Fisika itu, sama saja dengan belajar yang lainnya. Yang membedakan hanyalah bidang yang dipelajarinya. Fisika kan memang lebih banyak berurusan dengan ilmu fisik. Belajar fisika bisa dibuat mudah, atau minimal dibuat menyenangkan. Bagaimana caranya?
Berikut tips dan trik dari gw untuk belajar fisika. Mudah2an bisa ngebantu ya:
1. Mulai belajar fisika kalau badan kamu sudah merasa rileks.
Kalau badan dalam keadaan rileks, kita merasa lebih tenang dan nyaman untuk melakukan aktifitas, terutama belajar. Banyak hal bisa dilakukan untuk membangkitkan suasana rileks. Kalau dari gw pribadi, gw biasanya menyalakan kipas angin, trus menyalakan radio, dipanteng ke stasiun radio kesayangan.
2. Baca dulu ceritanya, jangan langsung pergi ke rumus.
Jangan salah. Fisika pun ada ceritanya. Dalam hal ini, cerita yang gw maksud adalah latar belakang rumus2 tersebut, asumsi2 yang dipakai. Biasanya (terutama dalam pelajaran SMA), rumus2 fisika di buku yang kelihatannya sangat rumit sebenarnya berasal dari konsep yang sederhana. Misalnya konsep tentang gaya, atau tentang energi, yang diturunkan menjadi rumus akhir yang dibutuhkan. BACALAH konsep2 tersebut dahulu, sebelum pergi ke rumus akhir.
3. Dimengertilah dahulu alur rumus dari konsep awal sampai menjadi rumus akhir.
Tujuannya adalah supaya kamu mengerti darimana rumus2 itu berasal, semenjak konsep yang mendasarinya sampai menjadi rumus akhir. Setelah kamu mengerti rumus tersebut, adalah hal yang sangat mudah untuk menghapal rumus tersebut. *Bahkan, based on my experience, kamu bahkan nantinya ngg perlu menghapal rumus tersebut lagi
4. Latihan soal-soal.
Udah mengerti konsepnya, sekarang saatnya maju ke ‘medan perang’. Ada soal latihan di setiap akhir bab, bantai aja itu soal2. Jangan biarkan ada musuh tersisa. Musuh menyerah kalah dan kamulah pemenangnya
Buku-buku fisika yang kamu punya sedikit banyak juga berpengaruh terhadap seberapa banyak kamu mengerti. Masalahnya, beberapa buku fisika yang beredar hanya menyatakan rumus2 saja, tanpa menjelaskan konsep di belakang rumus2 tersebut. Hal ini gw rasa hanya akan membingungkan untuk dipelajari, karena kita hanya akan memaksakan otak kita untuk menghapal daripada mengerti. Tanpa pengertian, kamu hanya akan melupakan rumus2 tersebut dalam 2-3 hari. Here are recommended book for you to learn: Marthen Kanginan, M. Ali Yaz
Seperti kata pepatah, “Tell them, they will forget. Show them, they will know. Involve them, they will understand”. Semakin banyak kamu terlibat (i.e. tau), semakin banyak kamu mengerti.
Begitulah, belajar fisika itu menyenangkan. Kalau sudah tau selahnya, mudah untuk mengimplementasikannya.
Selamat belajar fisika!
tips belajar
Tips Dan Trik Cara Belajar Yang Baik Untuk Ujian / Ulangan Pelajaran Sekolah Bagi Siswa SD, SMP, SMA Serta Mahasiswa
Sun, 06/05/2007 - 10:48pm — godam64 Belajar merupakan hal yang wajib dilakukan oleh para pelajar dan mahasiswa. Belajar pada umumnya dilakukan di sekolah ketika jam pelajaran berlangsung dibimbing oleh Bapak atau Ibu Guru. Belajar yang baik juga dilakukan di rumah baik dengan maupun tanpa pr / pekerjaan rumah. Belajar yang dilakukan secara terburu-buru akibat dikejar-kejar waktu memiliki dampak yang tidak baik.Berikut ini adalah tips dan triks yang dapat menjadi masukan berharga dalam mempersiapkan diri dalam menghadapi ulangan atau ujian :
1. Belajar Kelompok
Belajar kelompok dapat menjadi kegiatan belajar menjadi lebih menyenangkan karena ditemani oleh teman dan berada di rumah sendiri sehingga dapat lebih santai. Namun sebaiknya tetap didampingi oleh orang dewasa seperti kakak, paman, bibi atau orang tua agar belajar tidak berubah menjadi bermain. Belajar kelompok ada baiknya mengajak teman yang pandai dan rajin belajar agar yang tidak pandai jadi ketularan pintar. Dalam belajar kelompok kegiatannya adalah membahas pelajaran yang belum dipahami oleh semua atau sebagian kelompok belajar baik yang sudah dijelaskan guru maupun belum dijelaskan guru.
2. Rajin Membuat Catatan Intisari Pelajaran
Bagian-bagian penting dari pelajaran sebaiknya dibuat catatan di kertas atau buku kecil yang dapat dibawa kemana-mana sehingga dapat dibaca di mana pun kita berada. Namun catatan tersebut jangan dijadikan media mencontek karena dapat merugikan kita sendiri.
3. Membuat Perencanaan Yang Baik
Untuk mencapai suatu tujuan biasanya diiringi oleh rencana yang baik. Oleh karena itu ada baiknya kita membuat rencana belajar dan rencana pencapaian nilai untuk mengetahui apakah kegiatan belajar yang kita lakukan telah maksimal atau perlu ditingkatkan. Sesuaikan target pencapaian dengan kemampuan yang kita miliki. Jangan menargetkan yang yang nomor satu jika saat ini kita masih di luar 10 besar di kelas. Buat rencana belajar yang diprioritaskan pada mata pelajaran yang lemah. Buatlah jadwal belajar yang baik.
4. Disiplin Dalam Belajar
Apabila kita telah membuat jadwal belajar maka harus dijalankan dengan baik. Contohnya seperti belajar tepat waktu dan serius tidak sambil main-main dengan konsentrasi penuh. Jika waktu makan, mandi, ibadah, dan sebagainya telah tiba maka jangan ditunda-tunda lagi. Lanjutkan belajar setelah melakukan kegiatan tersebut jika waktu belajar belum usai. Bermain dengan teman atau game dapat merusak konsentrasi belajar. Sebaiknya kegiatan bermain juga dijadwalkan dengan waktu yang cukup panjang namun tidak melelahkan jika dilakukan sebelum waktu belajar. Jika bermain video game sebaiknya pilih game yang mendidik dan tidak menimbulkan rasa penasaran yang tinggi ataupun rasa kekesalan yang tinggi jika kalah.
5. Menjadi Aktif Bertanya dan Ditanya
Jika ada hal yang belum jelas, maka tanyakan kepada guru, teman atau orang tua. Jika kita bertanya biasanya kita akan ingat jawabannya. Jika bertanya, bertanyalah secukupnya dan jangan bersifat menguji orang yang kita tanya. Tawarkanlah pada teman untuk bertanya kepada kita hal-hal yang belum dia pahami. Semakin banyak ditanya maka kita dapat semakin ingat dengan jawaban dan apabila kita juga tidak tahu jawaban yang benar, maka kita dapat membahasnya bersama-sama dengan teman. Selain itu
6. Belajar Dengan Serius dan Tekun
Ketika belajar di kelas dengarkan dan catat apa yang guru jelaskan. Catat yang penting karena bisa saja hal tersebut tidak ada di buku dan nanti akan keluar saat ulangan atau ujian. Ketika waktu luang baca kembali catatan yang telah dibuat tadi dan hapalkan sambil dimengerti. Jika kita sudah merasa mantap dengan suatu pelajaran maka ujilah diri sendiri dengan soal-soal. Setelah soal dikerjakan periksa jawaban dengan kunci jawaban. Pelajari kembali soal-soal yang salah dijawab.
7. Hindari Belajar Berlebihan
Jika waktu ujian atau ulangan sudah dekat biasanya kita akan panik jika belum siap. Jalan pintas yang sering dilakukan oleh pelajar yang belum siap adalah dengan belajar hingga larut malam / begadang atau membuat contekan. Sebaiknya ketika akan ujian tetap tidur tepat waktu karena jika bergadang semalaman akan membawa dampak yang buruk bagi kesehatan, terutama bagi anak-anak.
8. Jujur Dalam Mengerjakan Ulangan Dan Ujian
Hindari mencontek ketika sedang mengerjakan soal ulangan atau ujian. Mencontek dapat membuat sifat kita curang dan pembohong. Kebohongan bagaimanapun juga tidak dapat ditutup-tutupi terus-menerus dan cenderung untuk melakukan kebohongan selanjutnya untuk menutupi kebohongan selanjutnya. Anggaplah dengan nyontek pasti akan ketahuan guru dan memiliki masa depan sebagai penjahat apabila kita melakukan kecurangan.
Peralatan yang digunakan untuk berburu hantu
. . . . |
|
. . | |
. . . . |
|
. . | |
| |
| |
| |
belajar dasar fotografi hantu
... ... |
|